Rabu, 03 Agustus 2022

MANUSIA BERAKAL

 MANUSIA BERAKAL

Manusia memiliki iman yang kuat terhadap Allah swt pada saat mereka mendapatkan nikmat. Suatu hari nanti bila manusia mendapatkan nikmat yang banyak bersukur pasti mendapatkan nikmat pula di akhirat yang banyak. Sebaliknya bila manusia yang kurang bersukur mendapatkan penderitaan di akhirat.  Sekarang bagi manusia yang terus berakal dipastikan mendapatkan nikmat yang banyak berfikir.  Tapi hati hatilah pada pikiran kita!.  Kenapa bergitu?.  Dikarenakan pada pikiran manusia itu harus memiliki batasan batasan beragama.  seperti batasan akhlak karimah (mulia) jangan sampai menjadi akhlak yang mazmumah(tercela).

Akhlak yang karimah pada manusia itu menrupakan akhlak yang terus mendapatkan rahmat yang wangi. Sedangkan akhlak mazmumah mendapat bau yang dihasilkan walapun tekadang tanpa sadar. semoga kita selalu berakhlak agama islam yang terdepan dengan akhlakul karimah.Amin. 

Contoh akhlak karimah diantaranya , wangi yang kita dapatkan sehari-hari dikerjakan dengan mandi pada tiap harinya. kebersihan lahir seperti kebersihan akhlak terhadap orang tua.  sedangkan kebersihan batin dihasilkan dengan beribadah kepada sang pencipta.

Diharapkan manusia yang berakal itu mendapatkan rahmat dari Allah SWT  yang dibantu dengan kebaikan cahaya malaikat.  Makanan yang nikmat  menghasilkan nikmat akal yang nikmat.  sedangkan makanan yang kurang nikmat menghasilkan keragu-raguan akal.  Tapi jangan  kuatir sejujurnya makanan apapun yang masuk dalam tubuh kita insya Allah akal kita mampu dapatkan macam macam kebaikan dan keindahan-keindahan yang baik.

Dengan akal Ibadah spiritual menghasilkan kebersihan. Ibadah emosional menghasilkan nafsu cinta, ibadah intelektual menghasilkan percepatan kecerdasan manusia.

Maha suci Allah yang sudah menjadikan akal sebagai kebaikan yang sangat banyak dalam pergerakan manusia yang disayang khaliknya. Dan berfikirlah kesehatan yang diharapkan surga.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar